Dari Call of Duty sampai TimeSplitters : Deretan Game FPS PS2 Terbaik yang Tidak Lekang oleh Waktu…

Dari Call of Duty sampai TimeSplitters : Deretan Game FPS PS2 Terbaik yang Tidak Lekang oleh Waktu...

# Dari Call of Duty sampai TimeSplitters: Deretan Game FPS PS2 terbaik yang Tidak Lekang oleh Waktu

Ngetrenz – Era PS2 itu penuh dengan game first-person shooter (FPS) yang jadi fondasi dari game-game keren yang kita mainin sekarang. Oke, secara grafis mungkin udah keliatan agak jadul, tapi dari sisi gameplay dan variasi pengalamannya, game-game ini masih top banget. Mau kamu suka aksi cepat penuh tembakan atau lebih suka gaya main yang taktis, PS2 punya banyak banget judul FPS yang bisa bikin kamu betah berjam-jam. Berikut adalah rekomendasi game FPS PS2 terbaik versi Ngetrenz.

Baca Juga : 40+Rekomendasi Game PS1 Terbaik Sepanjang Masa yang Wajib Kamu Mainkan Kembali!

Call of Duty 2: Big Red One

Rekomendasi game FPS PS2 terbaik yang pertama datang dari salah satu yang paling berkesan yaitu Call of Duty 2: Big Red One. Game ini bener-bener berhasil nangkap intensitas pertempuran di era Perang Dunia II. Bukan cuma soal nembak musuh, tapi lebih ke ngerasain langsung perjuangan Divisi Infanteri Pertama AS alias “Big Red One” saat mereka bertempur di Eropa dan Afrika Utara. Kamu kayak beneran ada di medan perang, dengan peluru berseliweran di atas kepala dan ledakan yang bikin tanah bergetar. Suasana cinematic-nya juga dapet banget, kayak lagi nonton film perang!. Tak salah jika kita memasukan game satu ini ke dalam daftar game ps2 terbaik sepanjang masa.

Medal of Honor: Frontline

Lanjut ke Medal of Honor: Frontline, game ini ngasih pengalaman yang nggak kalah seru. Dimulai dari momen legendaris: pendaratan di Pantai Omaha pas D-Day. Dari detik pertama kamu nginjakkan kaki di pantai itu, atmosfernya langsung ngebawa kamu masuk ke dunia perang yang penuh tekanan. Game ini punya desain level yang keren—kadang kamu bertempur di area terbuka, kadang juga harus merayap diam-diam di balik garis musuh.

Medal of Honor: European Assault

Nah, kalau kamu pengen lebih banyak kontrol dalam game, coba deh Medal of Honor: European Assault. Yang bikin beda, di sini kamu dikasih kebebasan buat milih urutan misi yang mau dijalanin. Pendekatannya lebih open-ended, jadi kamu bisa main sesuai gaya kamu sendiri. Setiap level punya beberapa jalur dan objektif yang bisa diselesaikan dengan berbagai cara—seru banget buat yang suka eksplorasi strategi.

Black

Lanjut ke rekomendasi game FPS PS2 terbaik yang selanjutnya yaitu Black, ini adalah tipe game yang tahu banget apa yang pengen dia kasih: aksi brutal yang penuh ledakan. Dari awal main aja udah kerasa, setiap peluru yang kamu tembak punya efek besar. Tembok bisa hancur, kendaraan meledak, bahkan bangunan bisa runtuh kalau kamu punya cukup firepower. Gameplay-nya cepat, intens, dan penuh momen tembak-tembakan gede yang bikin jantung deg-degan terus.

Baca Juga : 10+ Rekomendasi Game Balap Terbaik Di PS2

TimeSplitters 2

Terus ada juga TimeSplitters 2, game yang penuh kreativitas dan punya gaya khas sendiri. Di sini kamu bakal dibawa ke berbagai era, dari Wild West sampai masa depan, masing-masing punya tema dan senjata unik. Karena latarnya yang bervariasi, gameplay-nya selalu terasa segar dan nggak ngebosenin. Game ini juga punya sisi humor yang asik, jadi suasananya nggak terlalu serius. Mode multiplayer-nya juga juara—penuh pilihan map, mode, dan opsi kustomisasi yang bikin kamu terus pengen balik main lagi.

TimeSplitters: Future Perfect

Dan kalau kamu suka TimeSplitters 2, pasti bakal jatuh cinta sama TimeSplitters: Future Perfect. Game ini ngebawa semua hal keren dari seri sebelumnya, tapi ditambahin lagi dengan lebih banyak level, karakter, dan senjata. Mode story-nya seru banget, dari melawan zombie sampai perang sci-fi yang absurd. Humor di game ini juga nggak kalah gokil, dengan karakter-karakter yang memorable dan dialog yang kocak. Lagi-lagi, mode multiplayer-nya jadi andalan—penuh keseruan dan replay value yang tinggi.

Killzone

Killzone adalah jawaban besar dari Sony untuk menghadapi Halo. Meskipun mungkin nggak jadi “Halo killer” seperti yang diharapkan banyak orang, game ini tetap berhasil menghadirkan pengalaman shooter yang solid dan penuh atmosfer. Ceritanya berlatar di masa depan yang suram, di mana dua faksi sedang terlibat dalam perang brutal. Yang bikin Killzone menonjol adalah suasananya yang kelam dan realistis, ditambah gameplay taktis yang bikin kamu harus mikir sebelum bertindak. Lingkungannya terasa muram dan menekan—pas banget dengan dunia yang sedang hancur karena perang.

Red Faction 2

Rekomendasi game PS2 yang berikutnya ada Red Faction 2, yang bawa konsep destruksi ke level baru berkat teknologi Geo-Mod yang inovatif. Kamu bisa ngeledakin tembok, lantai, atau hampir semua hal yang menghalangi jalanmu. Ini bikin gameplay jadi lebih dinamis karena kamu bisa bikin jalan sendiri, ngejepit musuh dari arah tak terduga, atau sekadar bikin kekacauan total. Mode cerita utamanya memang lebih linear dibanding pendahulunya, tapi tetap intens dan seru abis.

Baca Juga : Wajib Main! Daftar Game Olahraga Terbaik di PS2 yang Tidak Lekang oleh Zaman…

James Bond 007: Nightfire

Kalau kamu fans berat agen rahasia Inggris yang penuh gaya, pasti senang dengan James Bond 007: Nightfire. Game ini menyajikan pengalaman Bond klasik dengan campuran aksi first-person shooter, gadget keren, mobil cepat, dan lokasi-lokasi eksotis. Ceritanya orisinal, tapi rasanya kayak nonton film Bond beneran—ada penjahat super, adegan keren, dan aksi nonstop. Satu momen kamu menyusup ke markas musuh, lalu tiba-tiba terlibat kejar-kejaran mobil, dan setelah itu nge-snipe musuh dari jauh—gameplay-nya bener-bener beragam dan bikin nagih.

James Bond 007: Agent Under Fire

Masih di dunia Bond, James Bond 007: Agent Under Fire mungkin nggak sekeren Nightfire secara visual atau anggaran, tapi game ini tetap berhasil menangkap esensi dari apa yang bikin Bond itu keren. Kamu bakal nemuin kombinasi antara tembak-tembakan FPS, adegan mengemudi, dan teka-teki berbasis gadget, semuanya dibungkus dalam cerita yang berasa kayak petualangan Bond klasik. Mekanik nembaknya solid, dan penggunaan gadget kasih tambahan strategi yang bikin gameplay lebih seru. Adegan kejar-kejaran mobil? Wajib banget—penuh ledakan dan aksi cepat.

Half-Life

Sekarang ke legenda: Half-Life di PS2 mungkin bukan tempat pertama orang kenal Gordon Freeman, tapi versi ini tetap berhasil menangkap keajaiban dari game orisinalnya. Perpaduan cerita dan aksi yang disajikan benar-benar revolusioner di masanya, menyatukan narasi dengan gameplay secara seamless tanpa bikin kamu keluar dari pengalaman bermain. Desain level-nya juga jempolan banget—ngarahin kamu lewat berbagai area dengan pacing yang pas dan aksi yang terus mengalir.

The Operative: No One Lives Forever

Kalau kamu suka game yang nyeleneh tapi keren, coba deh The Operative: No One Lives Forever. Game ini nggak terlalu serius, dan justru di situlah letak pesonanya. Berlatar tahun 60-an, ini adalah game mata-mata dengan gaya penuh warna, dialog kocak, dan karakter-karakter unik. Kamu mainin Kate Archer, seorang agen Inggris yang keren sekaligus tangguh. Misi-misinya campur aduk antara stealth, aksi tembak-tembakan, dan penggunaan gadget unik. Level desainnya juga fleksibel banget, jadi kamu bisa milih: mau tembak langsung atau menyusup diam-diam.

Quake III: Revolution

Rekomendasi game FPS PS2 yang berikutnya ada Quake III: Revolution. Game satu ini bawa aksi cepat khas arena shooter ke PS2. Game ini fokus ke multiplayer, jadi nggak ada cerita—cuma adu refleks dan strategi lawan bot atau pemain lain. Kontrolnya responsif banget, jadi gampang buat langsung terjun ke medan perang dan mulai “fragging”. Tapi jangan salah, butuh waktu dan latihan buat bener-bener jago.

Baca Juga : 25+ Rekomendasi Game Fighting PS2 Terbaik Yang Masih Bisa Kamu Mainkan Hingga Saat Ini…

Unreal Tournament

Selanjutnya ada game Unreal Tournament—game yang semuanya soal kecepatan, presisi, dan adrenalin. Ini tipe shooter yang tiap detiknya berarti, dan satu kesalahan kecil bisa bikin kamu kalah. Aksi yang cepat dan kontrol yang tajam bikin game ini sangat memuaskan dimainkan, entah kamu lagi duel lawan bot atau adu tembak lawan pemain lain. Rasanya intens banget, dan bikin pengen main lagi dan lagi.

Delta Force: Black Hawk Down

Delta Force: Black Hawk Down ngebawa kamu langsung ke jantung pertempuran modern, dengan misi-misi yang diangkat dari kejadian nyata—pertempuran Mogadishu tahun 1993. Game ini keren banget dalam menggambarkan intensitas dan kekacauan pertempuran di area perkotaan. Fokusnya bukan cuma tembak-tembakan, tapi juga kerja tim dan strategi. Kamu nggak bisa asal lari dan nembak; harus mikir, kerjasama bareng tim, dan manfaatin cover buat bertahan hidup. Area mainnya luas banget, jadi kamu punya ruang buat manuver, dan AI musuh cukup cerdas buat bikin kamu selalu waspada.

Brothers in Arms: Road to Hill 30

Brothers in Arms: Road to Hill 30 bawa pendekatan yang lebih taktis ke genre shooter Perang Dunia II. Di sini kamu jadi komandan skuad yang bertempur di kampanye Normandia. Yang bikin beda adalah fokus pada taktik tim—kamu harus kerja bareng pasukanmu, kasih tembakan penekan, mengepung musuh, dan manfaatin cover dengan bijak. Ceritanya juga berdasarkan kejadian nyata, jadi ada sisi emosional yang terasa banget, apalagi saat kamu makin kenal sama anggota tim dan mulai merasakan beratnya pengorbanan perang.

Brothers in Arms: Earned in Blood

Brothers in Arms: Earned in Blood lanjut ceritanya dari Road to Hill 30, masih bareng Divisi Lintas Udara ke-101. Gameplay taktisnya tetap jadi andalan, tapi kali ini AI-nya lebih pintar, misi-misinya lebih menantang, dan elemen taktisnya makin dalam. Kamu harus terus adaptasi, mikir cepat, dan jaga keselamatan tim di tengah tekanan musuh.

Battlefield 2: Modern Comba

Battlefield 2: Modern Combat hadir dengan gaya perang skala besar yang jadi ciri khas seri ini. Di PS2, kamu bisa nikmatin berbagai skenario tempur modern yang seru banget. Bagian multiplayer-nya jadi sorotan utama—peta besar, kendaraan beragam, dan pertempuran infanteri plus kendaraan yang bikin suasana terus berubah dan dinamis. Fitur “hot swap” juga keren, memungkinkan kamu loncat antar tentara di medan perang untuk ambil alih situasi secara strategis dan fleksibel.

Project: Snowblind

Project: Snowblind ngasih kamu aksi cepat khas FPS yang dipadu sama kedalaman taktis dari dunia cyberpunk. Kamu jadi Nathan Frost, prajurit dengan peningkatan sibernetik yang bertarung di perang futuristik di mana teknologi sama pentingnya kayak senjata. Pilihan senjata dan kemampuan yang beragam bikin pertempuran terasa segar dan seru—kamu bisa ngehack sistem musuh, kirim drone, atau langsung ngegas dengan tembakan brutal.

Ghost Recon

Ghost Recon lebih menekankan pada realisme dan gameplay taktis. Kamu jadi pemimpin unit elit militer yang ditugaskan menyelesaikan misi rahasia di berbagai belahan dunia. Nggak bisa asal main tembak di sini—kamu harus mikir matang, pilih senjata yang pas, atur gerakan tim dengan cermat, dan eksekusi strategi dengan presisi.

Rainbow Six 3

Rainbow Six 3 adalah game yang penuh dengan strategi, presisi, dan kerjasama tim. Sebagai pemimpin unit kontra-terorisme elit, kamu bakal ngejar teroris dalam misi-misi berisiko tinggi. Perencanaan sebelum misi itu penting banget—kamu harus pilih perlengkapan yang pas, atur titik masuk tim, dan koordinasikan serangan dengan rapi biar misi sukses. Gameplay-nya tegang dan tanpa ampun—salah dikit aja bisa bikin misi gagal total.

Rainbow Six: Lockdown

Rainbow Six: Lockdown masih mempertahankan elemen taktis, tapi kali ini ada sentuhan aksi yang lebih kental. Kamu tetap perlu rencana, tapi sekarang kamu juga dikasih kontrol lebih langsung saat misi berlangsung. Gameplay-nya jadi lebih cepat dan dinamis. Ceritanya juga lebih fokus, dengan narasi yang nyambungin antar misi dan ngasih rasa tujuan yang lebih kuat.

Urban Chaos: Riot Response

Urban Chaos: Riot Response bikin kamu jadi Nick Mason, anggota tim respon anti-kerusuhan yang harus ngembaliin ketertiban di kota yang kacau balau karena geng dan kekacauan. Setting game-nya keras dan intens banget, dengan misi yang bikin kamu harus ngelawan musuh bersenjata lengkap di tengah lingkungan urban. Gameplay-nya cepat dan penuh aksi, dengan berbagai senjata dan taktik yang bisa kamu pakai buat ngelumpuhin musuh.

Cold Winter

Cold Winter gabungin elemen FPS dengan cerita thriller mata-mata yang seru banget. Kamu jadi Andrew Sterling, agen Inggris yang terjebak dalam konspirasi global. Petualangannya bawa kamu keliling dunia—dari pegunungan salju sampai gurun panas Afrika Utara. Gameplay-nya solid dengan sistem tembak yang mantap dan pilihan senjata yang beragam.

Serious Sam: Next Encounter

Serious Sam: Next Encounter adalah game yang nggak neko-neko—langsung aksi total! Nggak ada cerita ribet, cuma kamu, segudang senjata, dan gerombolan musuh yang nggak ada habisnya. Skala game ini gila-gilaan—levelnya gede dan musuh datang dari segala arah. Gameplay-nya cepat, kacau, dan fokus banget ke gaya main serbu, ngindar, dan tembak tanpa henti.

SWAT: Global Strike Team

SWAT: Global Strike Team bikin kamu jadi komandan pasukan elit khusus yang bertugas ngelumpuhin teroris dan nyelamatin sandera di misi-misi penuh tekanan. Yang bikin beda adalah fokus pada kerja tim dan strategi. Kamu harus mikirin tiap langkah, pilih perlengkapan yang pas, dan eksekusi rencana dengan akurat. Lingkungan game-nya beragam dan detail banget, ngasih banyak peluang buat main taktis—entah itu nendang pintu, pasang jebakan, atau tembak jarak jauh.

Warhammer 40,000: Fire WarriorGame FPS PS2 terbaik yang Tidak Lekang oleh Waktu

Rekomendasi game PS2 terakhir, ada Warhammer 40,000: Fire Warrior yang ngebawa kamu ke semesta kelam dan brutal khas Warhammer 40K. Kamu main sebagai Fire Warrior dari kaum Tau, yang berperang melawan kekuatan Imperium. Setting game-nya penuh lore dan atmosfer, bikin kamu ngerasain kerasnya dunia Warhammer. Gameplay-nya cepat dan penuh aksi, dengan berbagai senjata dan kemampuan buat ngalahin musuh. Suasana game-nya gelap dan oppressive, pas banget sama nuansa dystopian khas Warhammer.